Tuesday, September 29, 2009
Kapasan (Abelmoschus moschatus [L.] Medic)
Kapasan ditemukan tumbuh liar di tempat-tempat terbuka pada tanah terlantar maupun semak-semak atau ditanam di kebun-kebun. Kapasan dapat ditemukan pada ketinggian 1-650 m dpl.
Semak, berumur pendek, tumbuh tegak, tinggi 0,5-2,5 m. Batang bulat, bagian pangkalnya umumnya berkayu, percabangan sedikit, ditumbuhi rambut kasar. Daun tunggal. Daun tunggal, bertangkai panjang. Helaian daun berlekuk, bercangap atau berbagi 5 yang sangat dalam, tepi bergerigi, ujung runcing, pangkal berbentuk jantung, pertulangan menjari, kedua permukaan berambut kasar, panjang 6-22 cm, lebar 5-20cm, berwarna kuning. Buahnya buah kotak, bulat telur, berusuk lima, meruncing, panjang 5-8 cm, berambut seperti sikat, jika sudah masak akan terbuka dengan 5 katup. Bijinya berbentuk ginjal, pipih, keras, berwarna kelabu, bergaris halus dari pangkal sampai ujung, baunya wangi.
Bijinya menghasilkan minyak kasturi yang digunakan sebagai campuran kosmetik, obat gosok rematik, serta campuran pada bedak untuk melembutkan kulit dan obat ruam kulit.
Kapasan dapat diperbanyak dengan biji.
Sifat & Khasiat
Akar rasanya agak manis, sifatnya sejuk. Pereda panas (antiperik), peluruh kencing (diuretik), antiradang dan melancarkan pengeluaran nanah.
kandungan Kimia
Akar mengandung minyak asiri, lemak, asam palmitat, sterol/terpen. Biji mengandung a-cephalin, fosfatidilserine, plasmalogen, forfatidilkoline plasmagolen, ambrettolid, ambretol, afamesol, furtural, tanin dan minyak asiri. Daun kering mengandung a-sitosterol, a-D-glikosida dan tanin. Bunga mengandung a-sitosterol, irisetin dan glikosida.
Bagian yang Digunakan
Bagian utama yang digunakan adalah akar. Selain itu, biji, daun dan buah juga berkhasiat sebagai obat. daun dan akar digunakan sebagai bahan segar.
Indikasi
Akar digunakan untuk pengobatan:
• Demam tinggi
• Batuk
• Sukar buang air besar (konstipasi), dan
• Batu saluran kencing
• Biji digunakan untuk mengatasi:
• Sakit kepala
Cara Pemakaian
Untuk obat yang diminum, rebus 10-15g akar segar, lalu air rebusannya diminum.
Untuk pemakaian luar, cuci daun segar lalu giling sampai halus. Bubuhkan ramuan tersebut pada bisul, koreng atau pada tulang yang patah (fraktur), lalu balut dengan kain perban. Cara lain rendam bunga dalam minyak kelapa, lalu oleskan pada luka bakar atau luka akibat tersiraam air panas.
Contoh Pemakaian
Batuk
Cuci 10g akar kapasan segar, lalu potong tipis-tipis. Rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
Catatan
Daun, bunga dan biji bisa digunakan untuk membasmi serangga.
Sumber: Atlas Tumbuhan Obat Ind./Dr. Setiawan Dalimartha/HD
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment